Perkuat Hubungan Indonesia-Jepang, JETRO Jajaki Peluang Kerja Sama Lebih Besar dengan RI
Davos. Jelasberita.com
| Di sela-sela kegiatan World Economic Forum (WEF), Menteri Perdagangan
Rachmat Gobel melakukan pertemuan dengan Executive Director of Japan
External Trade Organization (JETRO) Hiroyuki Ishige, kemarin (23/1), di
Davos, Swiss. Pertemuan tersebut merupakan tindak lanjut dari pertemuan
sebelumnya saat kunjungan kerja Mendag ke Tokyo, Jepang, pada 20 Januari
2015.
“Dalam pertemuan tersebut, pihak JETRO menyampaikan kemungkinan peranan yang dapat dilakukan oleh JETRO dalam rangka meningkatkan hubungan kerja sama ekonomi, dagang, dan industri antara Indonesia dan Jepang,”ungkap Rachmat.
Rachmat menambahkan bahwa beberapa
sektor menjadi perhatian JETRO saat ini, antara lain pertanian,
pembangunan infrastruktur, dan kemaritiman. Terkait isu pertanian, JETRO
berharap agar produk pertanian Jepang dapat memasuki pasar Indonesia
tanpa mengalami hambatan karantina dan teknis yang berlebihan, termasuk
nantinya kepentingan Jepang di produk “beef’.
JETRO juga menyampaikan keprihatinannya atas semakin maraknya pemberitaan di media massa Indonesia yang mengkritik hubungan kerja sama Indonesia dan Jepang
dalam kerangka FTA. Jepang berharap pandangan tersebut tidak
mencerminkan persepsi pemerintahan Indonesia saat ini. Lebih lanjut,
Jepang mengharapkan agar para investor maupun kalangan pelaku usaha
Indonesia dapat melakukan investasi di Jepang.
Indonesia menyambut baik inisiatif
Jepang untuk meningkatkan lagi hubungan kerja sama ekonomi, dagang, dan
industri antara kedua negara, khususnya dalam rangka meningkatkan nilai
tambah bagi produk ekspor Indonesia. “Kami berharap JETRO dapat berperan
dalam peningkatan kapasitas Indonesia di sektor pertanian untuk
menciptakan “nilai tambah” dan daya saing produk ekspor pertanian
Indonesia. Saat ini, persepsi masyarakat di Indonesia sudah mulai
memprioritaskan aspek kualitas dibandingkan harga murah suatu produk,”
jelas Rachmat.
Pada pertemuan tersebut, Mendag juga
menyampaikan kepada JETRO bahwa salah satu program dukungan yang dapat
dilakukan JETRO adalah dengan meningkatkan lagi program pengembangan
“one village-one product” bagi Indonesia, sebagaimana upaya tersebut
pernah dirintis oleh JETRO.
Hubungan ekonomi Indonesia dan Jepang
yang sudah terjalin baik selama ini dalam kerangka FTA akan tetap
dipertahankan bagi kepentingan kedua belah pihak. Selain itu, perluasan
hubungan kerja sama ekonomi dalam Iingkup ASEAN—Regional Comprehensive
Economic Partnership (ASEAN—RCEP) juga merupakan kepentingan kedua
negara dengan mengedepankan prinsip saling menguntungkan.(rilis/ti)
Baca Berita Serupa di : Berita Bisnis
Tidak ada komentar:
Posting Komentar
Silahkan isi formulir