Air Terjun Sigarantung,
Samosir
Biasanya kita wajib mandi di Air Terjun, tapi Air Terjun
yang satu ini bukanah wahana wisata untuk mandi. Air Terjun ini sekadar spot untuk berfoto bagi
kamu yang gemar berfoto di alam. Air terjun ini juga dianggap ‘keramat’. Maksudnya,
air terjun ini dijadikan tempat untuk ziarah. Nama lain dari air terjun ini Air
Terjun Sampuran Na Pitu.
Sampuran
Na Pitu dalam bahasa Batak artinya semburan ketujuh. Itu karena air terjun
terdiri dari 7 tingkat dan Sigarantung posisi ketujuh. Lokasi air terjun ini
berada di di Dusun 3 Hutaginjang Sigarantung, Kecamatan Simanindo,
Samosir.
Lokasi
air terjun ini dekat dengan Hutabolon. Bila kamu memulai perjalanan dari
Pelabuhan Tomok, kamu bisa naik terus melewati sejumlah putaran. Sekitar 30
menit, kamu akan melihat air terjun di sebelah kanan.
Ada
bale-bale atau pondok-pondok kecil bagi peziarah meletakkan persembahan seperti
telur, uang, bir dan sebagainya. Ada kios dan lokasi parkir mobil dan sepeda
motor bagi wisatawan. Di hari biasa, tidak ada penjaga parkir. Tapi di hari
libur, akan ada pedagang musiman dan penjaga parkir yang akan meminta biaya
parkir.
Di
musim kemarau, air terjun ini dapat mengering dan hanya terdapat rembesan air
dari tebing batu. Di musim penghujan, air terjun akan mengalir deras. Pernah di
bulan Desember 2021 air terjun ini cukup membahayakan bagi pengguna jalan yang
melintas karena semburan airnya yang begitu deras.
Air
terjun ini menarik bagi kamu yang suka belajar tentang alam. Kamu bisa
mengamati air terjun ini mengalir deras ke bawah dari ketinggian melalui
formasi bebatuan pada badan sungai. Itu juga yang buat Kawasan Danau Toba layak
menyandang gelar Taman Bumi (Geopark). Ada begitu banyak situs alam yang dapat
kamu kunjungi. Salah satunya Air Terjun Sigarantung.
Bagi
kamu yang tertarik untuk singgah dan ambil foto di sini, tolong jaga sopan
santun. Di lokasi ini orang-orang biasanya berdoa, so, jangan teriak atau bersuara
besar. Jangan buang sampah sembarangan juga ya guys. (Damayanti)